Suaraindo.id– Penjabat (Pj) Bupati Sanggau Suherman menegaskan bahwa ancaman penyalahgunaan narkoba menjadi ancaman yang serius dan harus menjadi perhatian bersama.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri Lomba Gambar Anak Perbatasan kerjasama Badan Narkotika Nasional (BNN), Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) dan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong dalam rangka peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2024 dengan tema ‘Jauhi Narkoba Selamatkan Anak Bangsa’, Rabu (24/7/2024).
Pada kesempatan tersebut Suherman mengingatkan betapa bahayanya Narkotika bagi generasi muda Indonesia.
“Jika tidak diantisipasi sejak dini, harapan terhadap munculnya generasi muda yang cerdas, sehat dan berakhlak mulia hanya akan menjadi angan-angan semata. Perlu kita sadari, bahwa generasi muda yang cerdas, sehat dan berakhlak mulia tidak akan pernah ada kalau anak-anak bangsa terjerumus atau terlibat penyalahgunaan narkoba,” ujar Pj Bupati Sanggau Suherman.
Menurutnya, kualitas anak dan generasi muda sangat menentukan tingkat kemajuan suatu bangsa. Setiap anak perlu mendapatkan kesempatan yang luas untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental maupun sosial. Sehingga anak-anak Indonesia dapat menjadi generasi yang membanggakan.
“Ancaman penyalahgunaan Narkoba menjadi ancaman yang serius dan harus menjadi perhatian bersama. Kita harus ketahui bahwa sekarang kasus penyalahgunaan narkoba banyak menyerang usia remaja, karena pada usia itu rasa keingintahuan remaja yang sangat tinggi sehingga besar kemungkinan remaja mudah terpengaruh dengan hal yang tidak baik,” katanya.
Suherman juga berpesan kepada anak Sanggau untuk memanfaatkan waktu yang ada dengan kegiatan positif dan selalu menghormati orang tua serta tumbuh menjadi generasi masa depan yang berkemajuan.
“Melalui perlombaan menggambar dan mewarnai dengan tema jauhi narkoba, selamatkan anak bangsa dan diharapkan para peserta lomba dapat mengasah kreativitas, potensi dan bakat yang dimiliki ke arah positif sehingga dapat membentuk anak-anak yang aktif dan sehat tanpa narkoba,” paparnya.
IKUTI BERITA LAINNYA GOOGLE NEWS