SUARAINDO.ID —– Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Ahmat optimis Kabupaten Lombok Timur akan naik peringkat menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA) tingkat Madya, yang saat ini Pratama.
”Kalau kita lihat dari evaluasi mandiri, nilai kita sudah mendekati 900 poin. Itu artinya secara skor kita sudah bisa masuk ke kategori Madya,” ujar Ahmat ditemui Di Pesanggarahan, Rabu 23 Juli 2025.
Namun, Ahmat mengakui masih ada sejumlah hambatan menjadi atensi dinas yang dapat menghalangi pencapaian tersebut.
Salah satu tantangan utama adalah belum semua Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Lombok Timur memiliki akreditasi yang memadai.
“Dari sekian lembaga, memang ada yang sudah terakreditasi A atau B, tapi sebagian besar masih dalam tahap awal atau belum terakreditasi sama sekali. Ini menjadi hambatan besar bagi kita,” jelasnya.
Selain itu, permasalahan lainnya adalah kurangnya dokumentasi kegiatan oleh pihak-pihak yang terlibat.
Menurut Ahmat, banyak kegiatan yang sebenarnya sudah dilaksanakan, tetapi tidak terdokumentasi dengan baik, sehingga tidak dapat dijadikan bukti dalam penilaian.
“Teman-teman sudah melaksanakan kegiatan, tapi kadang-kadang lupa mendokumentasikan. Ini menjadi kelemahan kita dari sisi administrasi,” ungkapnya.
Ahmat berharap ke depan seluruh pihak terkait bisa lebih disiplin, dalam mendokumentasikan kegiatan serta mempercepat proses akreditasi lembaga anak agar target KLA tingkat Madya dapat tercapai.