Suaraindo.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas melalui Bidang Kebudayaan menggelar acara seminar hasil kajian museum daerah, pada Selasa (22/9/2020) di Pendopo Bupati Sambas.
Dalam sambutan acara tersebut, Kepala Disdikbud Sambas Sabhan menjelaskan kegiatan acara seminar sebagai bentuk sosialisasi serta memperkenalkan museum daerah sebagai objek wisata serta menuntuk ilmu pengetahuan.
“Acara seminar ini adalah sebagai bentuk sosialisai kepada mahasiswa, agar mendapatkan tambahan ilmu pengetahuan dan sebagai objek wisata daerah. Saya berharap bagi pengurus museum sebagai narasumber agar bisa memberikan penjelasan total ke peserta acara seminar sedetil-detilnya, karena akan menambah wawasan bagi peserta sebagai penerus bangsa, “ungkapnya.
Dalam acara tersebut turut hadir Drs. Sabhan,M.Pd Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas, Kabid Kebudayaan Uray Rizal Fahmi, Ketua Prodik Sejarah PGRI Pontianak DR. Basuki Widodo, Kasi Cakar Budaya dan permuseuman Heriyadi, Kepala Sekolah, Mahasiswa serta tamu undangan lainnya.
Untuk menghindari penyebaran covid-19, Disdikbud melakukan pemeriksaan dan pengecekan para tamu undangan yang hadir, sebelum acara dimulai para tamu yang hadir satu persatu dicek suhu badan yang dilakukan satgas covid-19 kabupaten Sambas.
Salah satu mahasiswi Endang Nurwati menuturkan, acara tersebut akan menambah ilmu pengetahuan, sejarah dan wawasan.
“Yang jelas menambah ilmu pengetahuan dan wawasan sejarah, dan museum daerah sambas ini juga sebagai objek wisata, ya kalau bisa di perkembangkan lagi benda-benda peninggalan yang ada di daerah sambas dan sekitarnya,” ucap Endang dengan mimik wajah ramah.