Suaraindo.id – Peringatan hari jadi Kabupaten Kendal ke-416 yang jatuh pada tanggal 28 Juli 2021, akan diperingati secara sederhana oleh Pemkab Kendal. Hal itu karena saat ini masih masa pandemi Covid-19, yang memaksa adanya pembatasan kegiatan masyarakat guna mengurangi risiko penularan wabah.
Tak ada perayaan besar dalam peringatan HUT tahun ini, Pemkab Kendal hanya akan menggelar pengajian secara virtual.
Rapat Paripurna DPRD Kendal dengan agenda Hari Jadi ke-416 Kabupaten Kendal telah dilaksanakan di Ruang Paripurna, Selasa (27/7/2021).
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, Ketua DPRD Kendal, Muhammad Makmun beserta para Wakil Ketua dan bebrapa anggota DPRD Kendal.
Muhammad Makmun mengatakan, Hari Jadi Kabupaten Kendal ditetapkan melalui Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Kendal Nomor 20 Tahun 2006, tentang Penetapan Hari Jadi Kabupaten Kendal (Lembaran Daerah no 20 Tahun 2006 Seri E nomor 15).
“Penetapan hari jadi Kabupaten Kendal adalah waktu pengangkatan Tumenggung Bahurekso sebagai Bupati Kendal, yang bertepatan pada 12 Rabbiul Awal 1014 H, Kamis Legi malam Jumat atau 28 Juli 1605 Masehi,” jelas Makmun.
Bupati Kendal, Dico M Ganinduto dalam sambutannya mengatakan, tanggal 28 Juli 2021 besok menjadi hari istimewa bagi seluruh masyarakat Kendal, karena besok adalah hari jadi Kabupaten Kendal.
“Hari jadi kabupaten tercinta di tahun 2021 ini dengan mengambil tema ‘Selalu Ada Kemenangan Dibalik Perjuangan, Kendal Lebih Baik’,”ungkapnya.
Dico menambahkan, jika sebelumnya setiap momentum hari jadi diisi dengan berbagai kegiatan, seperti upacara, karnaval sampai pasar rakyat. Namun karena masih masa pandemi, peringatan cukup dilaksanakan dengan kegiatan pengajian secara virtual.
“Cukup kita gelar acara pengajian, sekaligus doa bersama secara virtual agar pandemi segera berakhir dari Kabupaten tercinta ini,” pungkasnya.
Usia rapat paripurna,Salah satu Anggota Komisi A DPRD Kendal Risky Aritonang saat ditemui awak media menilai PPKM Darurat level 4 harus dijalankan dengan bijak dan humanis, jangan membingungkan masyarakat yang lagi serba kesulitan.
Menurutnya faktor keberhasilan suatu program perlu mendapat dukungan berbagai pihak.
“Berkaitan hal itu, semua lapisan masyarakat menjadi prioritas untuk mematuhi semua aturan PPKM level 4,” kata Risky Aritonang
Maka itu, kata dia, masyarakat tidak boleh lalai menjalankan protokol kesehatan supaya covid 19 tidak meningkat.
Terkait para petugas gabungan saat menjalankan operasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Level 4, Ganang meminta para petugas menjalankan tugasnya dengan humanis dan santun.
“Saya harap dan meminta petugas menjalankan tugasnya secara humanis dan santun saat operasi PPKM Level 4,” tuturnya.