Suaraindo.id—Guna memperingati HUT ke-76 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) digelar Gebyar Vaksin di Kabupaten Sanggau, Kalbar.
Bupati Sanggau Paulus Hadi mengatakan pemerintah daerah akan memaksimalkan vaksinasi Covid-19 agar dapat diselesaikan dengan cepat, terutama untuk anak- anak sekolah.
“Dalam hal tersebut,pendidikan kita sekarang semakin terbelakang yang terpengaruh oleh sistem sekolah online,” ucapnya.
Ia berharap dan ber do’a agar Covid-19 cepat berakhir, sehingga kembali bisa beraktivitas seperti sebelumnya. Target tahun 2022,anak sekolah dan dewan guru bisa masuk sekolah tatap muka.
“Apa yang telah dilakukan ketua PGRI Sanggau yang juga kepala SMPN 1 patut di apresiasi dan dijadikan contoh sekolah maupun organisasi lain,” ungkapnya.
“Bagi sekolah yang berada di pedalaman sudah kita lakukan penyesuaian untuk dilakukan vaksinasi Covid-19 oleh Puskesmas setempat, dan akan kita perbantukan tenaga kesehatan dari kota ke kampung, dalam hal tersebut kita harus menjemput bola,ujar bupati,bukan nunggu bola datang,” tegasnya.
Dikatakan bupati,menurut data dari dinas kesehatan para guru yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu dan siswanya.
“Sampai hari ini jumlah yang belum vaksin kurang lebih 10.000 orang dalam lingkup kabupaten Sanggau di 15 Kecamatan,” ucapnya.
Bupati meminta gebyar HUT PGRI itu maupun i akan terus berjalan,ini tidak bisa makan waktu 1 hari ini,harapan kita di Desember ini bisa tuntas sehingga harapan saya tahun ajaran baru ke depan itu sudah selesai divaksin semua.
“Kepada rekan-rekan kita guru dimanapun berada hususnya dikabupaten Sanggau, saya ucapkan selamat hari guru Nasional tahun 2021 dan HUT ke-76 persatuan guru republik Indonesia,”pesanya.
