Suaraindo.id- Akibat gempa bumi 6.2 SR yang melanda Kabupaten Pasaman (Pasbar) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) ditemukan 7 orang meninggal dunia tertimpa bangunan, 85 orang luka – luka.
Selain itu, Berdasarkan data sementara BPBD terdapat sebanyak 410 rumah rusak yang terdiri dari 100 rusak berat, 300 rusak sedang, dan 10 rusak ring
Sementara untuk Warga mengungsi 5000 jiwa dengan titik pengungsian 35 titik, Sarana umum seperti mesjid dan perkantoran banyak yang rusak berat, Jalur komunikasi selular dan kabel terputus ke lokasi bencana dan saat ini jaringan listrik terputus
Sementara itu, berbeda di Rumah Sakit Yarsi, puluhan masyarakat yang mengalami luka-luka akibat terkena runtuhan bangunan pasca gempa yang terjadi sekira pukul 08.35 WIB tadi dilarikan ke RS. Yarsi Simpang Empat, Kabupaten Pasbar untuk mendapatkan perawatan.
Melihat banyaknya pasien akibat gempa tersebut, pihak Rumah Sakit mendirikan tenda penampungan pasien dihalaman dan parkiran rumah sakit setempat dan mempersiapkan peralatan medis dan petugas untuk memberikan pertolongan kepada korban yang saat ini masih banyak berdatangan.
Direktur RS. Yarsi Simpang Empat, Dr. Meri mengatakan, saat ini sudah ada puluhan masyarakat dari berbagai kecamatan yang mengalami luka-luka akibat terkena runtuhan bangunan seperti, tertimpa kayu balok dan material bangunan lainnya yang sedang mendapatkan pertolongan kesehatan di
“Saat ini sudah ada puluhan pasien yang terkena runtuhan bangunan usai gempa terjadi yang kita tangani,” ujarnya.