Bank Indonesia Ingatkan TPID Antisipasi Kenaikan Harga Akibat Inflasi saat Nyepi

  • Bagikan
Pada acara HLM TPID dan TP2DD ini, juga dilakukan penyerahan piagam penghargaan nominasi TPID Berprestasi kepada Kabupaten Bangli dan Badung, serta serah terima aplikasi Sistem Informasi Harga Pangan Utama dan Komoditas Strategis (SiGapura) dari Bank Indonesia kepada Pemerintah Provinsi Bali./Dok. BI Bali

Suaraindo.id– Kepala Perwakilan  Provinsi Bali,  mengingatkan seluruh anggota TPID se-Provinsi perlu mengantisipasi kenaikan harga sejumlah komoditas yang sering menjadi penyebab tingginya  saat Hari Raya .

“Terutama diantaranya bawang merah, daging ayam ras, telur ayam ras, dan cabai rawit,” ungkap  saat High Level Meeting () digelar Kantor Perwakilan  Provinsi Bali bersama dengan Pemerintah Provinsi Bali, Tim Pengendalian  Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di Ruang Rapat Gedung Gajah Jaya Sabha, Selasa 22 Februari 2022.

Hal penting lainnya yang perlu diwaspadai ialah komoditas minyak goreng yang masih dijual dengan harga di atas HET yang ditetapkan pemerintah.

Juga, pasokan minyak goreng yang juga terbatas akibat aksi pedagang yang masih menahan stok minyak goreng karena terlanjur membeli dengan harga lama.

Trisno Nugroho merekomendasikan agar seluruh anggota TPID se-Provinsi Bali terus melakukan pemantauan harga dan stok komoditas pangan yang cenderung meningkat mendekati Hari Raya , serta operasi pasar khususnya untuk komoditas minyak goreng.

Di samping itu, perlu adanya kerja sama yang dibangun dengan Satgas Pangan untuk memastikan ketersediaan stok minyak goreng.

  • Bagikan