Seruan Aksi Mahasiswa Pontianak Tolak RKUHP Sempat Ricuh

  • Bagikan
Inilah suasana demo mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Pontianak yang sempat terjadi kericuhan antara mahasiswa dan pengendara, saat melakukan aksi di depan halaman DPRD Provinsi Kalbar. SUARAINDO.ID/Rabiansyah.

Suaraindo.id – Ratusan mahasiswa dari gabungan dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, melakukan aksi penolakan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP), aksi ini dilakukan guna mewakili rakyat yang ada di Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat. Aksi ini bertempat di Jalan Ahmad Yani, Gedung DPRD Provinsi Kalbar, Rabu (6/7/2022) sore.

Aksi tersebut sempat terjadi ricuh, para mahasiswa tersebut melakukan long march dari bundaran untan menuju gedung DPRD Kalimantan Barat, aksi yang awalnya berjalan damai sempat sedikit ricuh lantaran adanya pengendara yang mencoba menerobos kerumunan massa yang menutup jalan.

Aji Riandi Kurniawan satu diantara peserta aksi menjelaskan, kedatangan pihaknya untuk mendorong DPRD menyurati DPR RI agar tidak mengesahkan RKUHP. Terkait jawaban dari DPRD Kalbar, Aji mengaku belum puas, lantaran ketidakhadiran Ketua DPRD Kalbar di hadapan mereka.

“Jika kedepan tuntutan ini tidak diindahkan kami dan mahasiswa lainnya akan datang kembali untuk melakukan aksi,” katanya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kalbar, Angeline Fremalco mengatakan, pada dasarnya pihaknya siap menyampaikan aspirasi atau pernyataan sikap dari masyarakat, terkait dengan RUU KUHP Angeline menuturkan jika keputusan sepenuhnya ada di pusat yakni DPR RI, namun pihaknya dapat menyampaikan hal tersebut.

“Kami akan berusaha untuk menyampaikan apa yang dipinta oleh mahasiswa di Kalbar ini, kami akan sampaikan ke DPR RI,” pungkasnya.

  • Bagikan