Suaraindo.id – Guna menguatkan komitmen untuk mewujudkan tata kelola pemerintah serta melaksanakan pelaporan keuangan kredibel dan akuntabel. Kanwil DJPb Provinsi Kalimantan Barat menyelenggarakan acara penyerahan penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) TA 2021 Lingkup Provinsi Kalimantan Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan langsung di Aula Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar.
Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat, Imik Eko Putro menjelaskan jika penilaian yang diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap laporan keuangan pemerintah atas dasar kewajaran laporan keuangan dan materialnya yang telah sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan.
“Saat ini raihan opini WTP semestinya sudah menjadi budaya pada semua entitas pelaporan keuangan, jadi bukan lagi merupakan suatu target yang harus dikejar,” katanya.
Lanjut, karena dengan opini tersebut berarti institusi terkait dinilai telah sesuai dengan standar akuntansi pemerintah yang berlaku dengan memenuhi 4 indikator.
“Yang pertama yakni kecukupan dalam pengungkapan, kesesuaian dengan SAP, kepatuhan terhadap peraturan per Undang-undang yang berlaku, dan sistem pengendalian internal yang memadai,” ucapnya.
Terdapat beberapa Pemerintah Daerah yang memperoleh Dana Insentif Daerah (DID) dari pemerintah pusat atas upayanya dalam menekan tingkat inflasi yang tajam selama periode bulan Mei sampai Agustus 2022.
“Pemprov Kalbar senilai Rp 10,83 miliar, Pemkab Sintang Rp 10,66 miliar, Pemkot Singkawang Rp10,91 miliar, dan Pemkot Pontianak Rp10,6 miliar,” ujarnya.
Imik Eko Putro pun berharap agar kedepan lebih bisa meningkatkan dari tahun-tahun sebelumnya.
“Kami juga mengapresiasi Pemda di wilayah Kalimantan Barat atas prestasinya mengendalikan inflasi di daerah, khususnya Kota Pontianak. Dimana Kota Pontianak telah meraih prestasi sebagai TPID terbaik tingkat Kabupaten/Kota, serta Kabupaten Landak yang berhasil meraih TPID berprestasi tingkat Kabupaten/Kota di wilayah Kalimantan,” pungkasnya.
