Suaraindo.id – Soegi Bornean, merupakan grup musik Indie asal Semarang pada 2019 lalu. Uniknya grup musik ini mengambil dari dua kata, yakni soegi dari bahasa Jawa yang berarti kaya. Sementara bornean diambil dari Fanny yang ada keturunan Kalimantan.
Salah satu gitaris Soegi Bornean Bagas Prasetyo atau lebih dikenal bajazzpe menceritakan, awal dirinya bergabung di soegi bornean. Bergabung di soegi pada Februari 2021, menggantikan gitaris soegi yang keluar sebagai additional player. Kemudian pada april 2021 bagas resmi menjadi personil soegi bornean.
“Sebelum saya kenal dengan soegi bornean, terlebih dahulu saya kenal dengan mas ilyas, bahkan saya sempat membuat salah satu band rock alternatif sama mas ilyas,” ucap Bagas.
Sebelumnya, awal mula berkarir di dunia permusikan tanah air. Sejak duduk dibangku SMP, bagas sudah mulai bermain musik dengan teman sekolahnya.
“Dulu saya sempat ikut festival sana sini, tapi tidak pernah juara. Namun akhirnya saya terus berusaha, sehingga mendapatkan juara 1 regional jateng-DIY di festival ASIAN BEAT 2016 dan masuk 10 besar tingkat nasional,” jelas Bagas.
Secara profesional bagas berkarier di musik pada 2013 lalu. Menurutnya sesuatu yang disebut profesional ketika dirinya sudah bisa menghasilkan uang dari musik.
“Entah itu cuman hobi atau pekerjaan, jika itu sudah dibayar berarti masuk keranah professional,”lanjut dia.
Bagas berharap, soegi bornean lebih dikenal oleh masyarakat luas, khususnya para penikmat musik. Tentunya tetap terus bekarya, dan akan merecord beberapa lagu untuk segera dirilis serta menjadikan lagu tersebut sebuah album.
