Berebut Suara di Pilkada Ketapang, 3 Bapaslon Angkat Isu Infrastruktur dan Pemekaran

  • Bagikan
Tiga pasang Bakal calon bupati dan wakil bupati Ketapang saat mendaftar di KPU Kabupaten Ketapang (Suaraindo.id/Adh)

Suaraindo.id – Peta kekuatan Pilkada Ketapang akhirnya sudah lengkap dengan menerima pendaftaran 3 pasangan bakal calon. KPU Ketapang telah menutup pendaftaran bakal pasangan Calon bupati dan wakil bupati Ketapang pada Kamis, (28/8/2024) Pukul 24.00 WIB.

Tiga bakal pasangan calon (Bapaslon) telah mendaftar ke KPU untuk bertarung menjadi orang nomor satu di Kayong. Ketiga bapaslon tersebut yakni Farhan- Leonardus Rantan, Junaidi-Suprapto, dan Alexander Wilyo-Jamhuri Amir. Farhan-Leo menjadi pasangan paling gemuk dengan diusung koalisi Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PKS, dan PKB. Pasangan Farhan – Leo Mendaftar di tanggal 28 Agustus yang merupakan hari ke 2 masa pendaftaran.

Sementara, Junaidi- Suprapto diusunh PDIP, NasDem dan PPP. Mendaftar di hari terakhir yakni 29 Agustus Sore. Kemudian pasangan Alexander Wilyo-Jamhuri Amir diusung oleh Hanura, Perindo dan PSI, merupakan pasangan terakhir yang mendaftar yakni 29 Agustus malam.

Tahapan selanjutnya menurut komisioner KPU Ketapang Ahmad Saufi, yakni berupa Penelitian Persyaratan Bacalon Bupati-Wakil Bupati yang dimulai tanggal 27 Agustus hingga 21 September 2024 mendatang.

“Pada tahapan penelitian berkas persyaratan, kami akan memeriksa kembali berkas dari tiga pasangan bacalon, dan apabila masih ada kekurangan, maka KPU akan berkomunikasi dengan parpol pengusung untuk melengkapinya dalam batas waktu yang telah ditetapkan,” kata Saufi.

Terhadap bacalon bupati-wakil bupati juga telah diberikan rekomendasi untuk menjalani pemeriksaan kesehatan lengkap di Rumah sakit yang telah ditunjuk, yakni RSUD Soedarso Pontianak. Saat ini rangkaian tes kesehatan sedang berlangsung dimulai dari tanggal 31 Agustus 2024 sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Setengah ditetapkan dan memasuki masa kampanye, tiga bakal pasang bakal calon tersebut akan berebut hati para pemilik masyarakat Ketapang pada 27 November 2024 mendatang, suara yang yang diperebutkan tersebut berdasarkan jumlah DPS yakni 414.830 pemilih.

Ketua KPU Ketapang, Ahmad Sidiq memaparkan, total DPT pada pemilu Kemarin berjumlah 414.830 orang, dengan rincian 214.000 laki-laki dan 200.830 pemilih perempuan.
“Dari 20 kecamatan 262 desa, kelurahan, sebayak 1.752 Tempat Pemungutan Suara (TPS),” papar Sidiq.

Sedang untuk Pilkada Ketapang, KPU telah menetapkan Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pilkada 2024. Jumlahnya sebanyak 412.545 orang yang terdiri dari 213.090 pemilih laki-laki dan 199.455 perempuan.

Jumlah tersebut diketahui setelah KPU Ketapang melaksanakan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penetapan DPS yang dilaksanakan di hotel Aston Ketapang pada Minggu (11/8/2024).

“DPS berjumlah 412.545 orang, 213.090 pemilih laki-laki dan 199.455 perempuan dengan sebaran 981 TPS di 262 desa kelurahan di wilayah Kabupaten Ketapang,” papar Ketua KPU Ketapang Ahmad Shiddiq, Selasa (13/8/2024) lalu.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan