Suaraindo.id – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo secara resmi meresmikan tujuh Pos Lintas Batas Negara (PLBN) secara serentak melalui konferensi video. Salah satu PLBN yang diresmikan adalah PLBN Jagoi Babang di Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat, yang menjadi lokasi peresmian utama untuk wilayah tersebut. Peresmian ini dilakukan dari pukul 08.00 hingga 10.00 WIB.
PLBN Jagoi Babang terletak di Desa Jagoi, Kecamatan Jagoi Babang, dan merupakan salah satu dari tujuh PLBN yang dibangun sejak tahun 2020. Pembangunan PLBN ini menjadi simbol penting dari upaya pemerintah dalam memperkuat kawasan perbatasan Indonesia, yang juga berfungsi sebagai beranda terdepan NKRI. Selain memperindah wilayah perbatasan, pembangunan PLBN memiliki tiga nilai strategis: memperlihatkan kehadiran pemerintah di wilayah perbatasan, meningkatkan ekonomi di wilayah tersebut, serta sebagai zona buffer untuk pertahanan negara.
Acara peresmian dihadiri oleh Pjs Bupati Bengkayang Manto, beserta sejumlah pejabat dan tokoh setempat, termasuk Forkopimda, Forkopimcam, dan tokoh adat. Mereka semua mengikuti rangkaian acara yang dimulai dengan paparan pembangunan PLBN oleh Dirjen Cipta Karya, sambutan dari Mendagri, pemutaran video 7 PLBN, dan ditutup dengan peresmian oleh Presiden Jokowi melalui penekanan sirine serta penandatanganan prasasti.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menegaskan bahwa keberadaan PLBN merupakan wujud nyata kehadiran negara di kawasan perbatasan. “Pembangunan PLBN bukan hanya untuk mempercantik perbatasan, tetapi untuk meningkatkan pemerataan ekonomi dan menjaga pertahanan negara,” kata Presiden.
Adapun tujuh PLBN yang diresmikan selain Jagoi Babang, antara lain:
- PLBN Napan, Kabupaten Timur Tengah Utara, NTT
- PLBN Serasan, Kabupaten Natuna, Kepri
- PLBN Sei Nyamuk-Sei Batik, Kabupaten Nunukan, Kaltara
- PLBN Long Nawang, Kabupaten Malinau, Kaltara
- PLBN Labang, Kabupaten Nunukan, Kaltara
- PLBN Yetetkun, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan
Pembangunan PLBN ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antarwilayah, memperkuat pertumbuhan ekonomi lokal, dan memperlihatkan komitmen pemerintah dalam menjaga kedaulatan Indonesia di wilayah perbatasan.
Kepala PLBN Jagoi Babang, Misdo Jerry Br Purba, mengungkapkan bahwa segala persiapan acara telah dilakukan dengan baik, termasuk penguatan jaringan telekomunikasi dan mitigasi hujan, sehingga acara berjalan dengan lancar.
“Semua kegiatan persiapan telah dilakukan dengan baik dan lancar, mulai dari kesiapan teknis hingga penguatan jaringan telekomunikasi untuk mendukung video conference dengan Presiden RI,” ungkapnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS