Suaraindo.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kubu Raya sejak beberapa hari terakhir menyebabkan banjir dan genangan air di tiga desa di Kecamatan Sungai Ambawang. Ketiga desa yang terdampak adalah Teluk Bakung, Pancaroba, dan Lingga.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kubu Raya, Herry Purwoko, mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan serta pendataan jumlah warga yang terdampak. Hingga saat ini, banjir masih meluas, dan jumlah warga yang terdampak diperkirakan mencapai ribuan jiwa.
“Jika melihat dari tiga desa yang terdampak, jumlah warga bisa mencapai ribuan jiwa. Namun, pendataan masih terus dilakukan agar semua warga terdampak terdata dengan baik,” kata Herry, Minggu (9/3/2025).
Herry menjelaskan bahwa ketinggian air bervariasi di setiap wilayah, tergantung pada kondisi geografis masing-masing desa. Di beberapa titik, banjir hanya setinggi sebetis, namun ada pula yang mencapai di atas lutut dan masuk ke dalam rumah warga.
“Tidak hanya rumah, banjir juga menggenangi ruas jalan Trans Kalimantan. Beberapa rumah yang terdampak parah bahkan telah ditinggalkan oleh pemiliknya untuk mengungsi secara mandiri,” jelasnya.
Meskipun banjir saat ini masih terkonsentrasi di Kecamatan Sungai Ambawang, BPBD tetap melakukan monitoring di wilayah lain yang berpotensi terdampak, seperti Kecamatan Sungai Raya, Sungai Kakap, dan Rasau Jaya. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan meluasnya dampak banjir akibat curah hujan yang masih tinggi dalam beberapa hari ke depan.
BPBD Kubu Raya mengimbau warga untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika ada kondisi darurat. Masyarakat juga diminta untuk mengikuti arahan petugas guna menghindari risiko yang lebih besar akibat bencana banjir ini.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS