Ratusan Kucing Kampung Ramaikan Festival Unik di Pontianak: Edukasi, Fashion Show hingga Vaksin Gratis

  • Bagikan
Cek kesehatan dan vaksin rabies gratis di Festival Kucing Kampung. SUARAINDO.ID/SK

Suaraindo.id – Suasana penuh warna dan kehangatan memenuhi halaman Kafe Tanjung Ria, Pontianak, Minggu (15/6/2025), saat ratusan kucing kampung dari berbagai penjuru kota ikut ambil bagian dalam Festival Kucing Kampung (FKK) yang digelar oleh Pontianak Stray Cats Care (POSCAR).

Beragam jenis dan rupa kucing kampung tampil percaya diri dalam berbagai lomba yang diadakan, mulai dari Cat Fashion Show, Cats Show, hingga Lomba Kucing Terunik. Tak hanya itu, festival ini juga membuka layanan pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi rabies gratis sebagai bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan hewan.

Emi Puterina, Ketua POSCAR sekaligus Ketua Panitia FKK, mengungkapkan rasa syukurnya karena festival yang terakhir digelar pada 2022 ini akhirnya bisa kembali dilaksanakan.

“Tahun 2023–2024 kami sempat vakum. Baru tahun ini kami bisa bergerak lagi berkat dukungan vaksin rabies dari Pemkot Pontianak. Ini adalah agenda tahunan POSCAR yang bertujuan meningkatkan kepedulian terhadap kucing kampung,” jelas Emi.

Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi kepada masyarakat bahwa kucing kampung juga layak mendapatkan perawatan dan kasih sayang yang setara dengan kucing ras atau peliharaan eksklusif lainnya.

Festival ini tak hanya menonjolkan sisi hiburan, tetapi juga menyuarakan misi perlindungan hewan jalanan. “Selama ini kucing kampung sering dianggap remeh, bahkan dikucilkan. Lewat FKK, kami ingin menanamkan bahwa mereka juga punya hak hidup sehat dan bahagia,” ujar Emi.

Antusiasme para peserta dan pengunjung terlihat tinggi. Tak sedikit pemilik kucing yang datang dari luar kota, lengkap dengan kostum tematik unik yang disesuaikan dengan karakter kucing peliharaan mereka.

Sofia, seorang dokter hewan sekaligus juri lomba, menjelaskan bahwa penilaian dilakukan secara cermat berdasarkan kategori lomba.

“Untuk Cat Show, kami nilai dari postur tubuh, kesehatan, dan temperamen. Di Fashion Show, keselarasan antara kostum kucing dan pemilik menjadi fokus utama. Sementara kategori Kucing Terunik menyoroti keunikan fisik atau perilaku,” terang Sofia.

Lebih dari sekadar kompetisi, Festival Kucing Kampung menjadi ruang temu dan silaturahmi bagi para pencinta kucing di Pontianak dan sekitarnya. Banyak peserta dan pengunjung memanfaatkan momentum ini untuk bertukar informasi, pengalaman, bahkan mengadopsi kucing kampung yang membutuhkan rumah baru.

“Kami ingin Pontianak menjadi kota yang ramah terhadap hewan, terutama kucing kampung. Festival ini adalah salah satu langkah kecil menuju budaya urban yang lebih peduli,” tutup Emi.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan