Suaraindo.id—Warga kurang mampu atau miskin ada di Jalan Balak, RT 17, RW 05, Kelurahan Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau. Saat awak media menyambangi kediaman Elvis Panjaitan dan Martha Simbolon serta didampingi lima orang anaknya, tampak rumah sederhana ukuran 5×6 meter tanpa disertai penerangan listrik. Yang tampak hanya lampu teplok, dan hal itu telah berlangsung selama satu bulan lamanya.
“Kami baru pindah dari Jalan Jamsostek, selama ini mengontrak rumah. Pekerjaan saya serabutan pak, panen di ladang orang pak. Kemarin sudah kami tanyakan soal listrik, tetapi belum juga kunjung masuk listrik,” kata Elvis, Rabu (18/8) sekitar pukul 19.00 WIB.
Elvis mengaku, tanah itu adalah milik saudaranya, dan dipinjamkan dikarenakan selama ini hidup mengontrak rumah biaya cukup mahal.
“Kami menumpang tanah dan saya dirikan gubuk ini agar kami bisa tinggal disini untuk jangka waktu yang lama,” ujarnya.
Elvis menambahkan harapannya kepada pemerintah Kabupaten Siak agar kiranya bisa membantu terkait bantuan sosial.
“Pak Bupati kiranya bisa membantu kami. Agar bisa didaftarkan memperoleh bantuan sembako atau lainnya. Kasihanilah kami pak, permudahkanlah kami agar bisa listrik masuk ke rumah kami ini pak,” pungkasnya.
