Hadiri Perayaan Cap Go Meh, Bupati Sanggau Ajak Masyarakat Tionghoa Tetap Kompak

  • Bagikan
Hadiri Perayaan Cap Go Meh, Bupati Sanggau Ajak Masyarakat Tionghoa Tetap Kompak

Suaraindo.id -Tahun baru Imlek ditutup dengan perayaan Cap Go Meh, dipusatkan Komplek Thai Phek Khong Tri Dharma dijalan Kartini Sanggau, menampilkan atraksi Barongsai dan menampilkan beberapa Tatung
Sejak siang hari pukul 13.00 Wib jalan Kartini dijadikan lokasi perayaan Cap Go Meh ditutup untuk jalan umum.

Masyarakat membaur jadi satu di lokasi di jalan tersebut untuk menyaksikanatraksi barongsai dan Penampilan tatung Minggu (5/2/2023).

Cap Go Meh merupakan tradisi leluhur, peringtan hari ke-15 setelah warga Tionghoa memperingati Hari Raya Imlek, pengertian.

Cap GO Meh menurut A CAI Warga Sanggau, CAP berari 10, Meh artinya 5 dijumlahkan berarti 15 Setelah di peringati hari Cap Go Meh peringan tahun Baru Imlek 2574 (2022) berahir warga kembali fokus dengan usaha atau pekerjaannya.

Teselenggaranya Cap Go Meh ini, diselenggarakan Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Sanggau dengan tema “Adat Budaya Lestari Sanggau Bangkit”

Kegiatan itu dihadiri juga Forkompimda Sanggau, Sekda Sanggau, beberapa kepala OPD Sanggau, organisasi lintas etnis, tokoh agama, tokoh masyarakat, Ketua Kormi, dan undangan lainnya.

Bupati Sanggau Paolus Hadi, dalam sambutanya ketika membuka acara tersebut mengajak masyarakat Tionghoa di Kabupaten Sanggau tetap kompak dan bersatu, jangan mudah terpengaruh hal yang negatif.

“Saya minta agar masyarakat Tionghoa tetap bersatu, kuat dan kokoh bersama dalam mengekspresikan Adat Budayanya,” ujar Paolus Hadi.

“Kita butuh kebersamaan dan gotong royong untuk membangun Kabupaten Sanggau,”ujarnya.

Dikatakan Bupati,dimana Kabupaten Sanggau ini penduduknya dari beragam suku budaya dan agama yang telah diakui oleh pemerintah.

“Kita berasal dari banyak suku dan budaya, Namun dari keberagaman itu kita tetap kompak dan bersatu, inilah menjadi modal dasar kita berikan untuk menjaga wilah NKRI dan saling menghargai satu sama lain.

Bupati berharap ,agar setiap kelompok suku dan adat yang di Sanggau ini, dapat mengek spresikan adat budayanya masing masing.

“Saya yakin dengan adanya kegiatan seperti ini akan memperkenalkan adat dan budaya sehingga masyarakat luas akan mengenal dan menghargai dan menciptakan persatuan di Kabupaten Sanggau,” tegas Bupati Sanggau menutup sambutannya.

Penulis: HermanEditor: Redaksi
  • Bagikan