Suaraindo.id – Dinamika masyarakat Indonesia yang masif saat ini menuntut untuk setiap pelayanan publik di negeri ini menjadi lebih mudah dan cepat diakses. Tak terkecuali dengan layanan kesehatan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan BPJS Kesehatan. Kemudahan, kecepatan dan kenyamanan layanan kesehatan menjadi indikator utama untuk menentukan kepuasan layanan Program JKN.
Menghadapi tantangan ini, sebagai penyelenggara Program JKN BPJS Kesehatanpun tidak tinggal diam. Demi mencapai kenyamanan dan kepuasan pesertanya berbagai inovasi berbasis digital telah disiapkan, berbagai kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan baik di kantor cabang maupun di fasilitas kesehatan diciptakan.
Hal ini terbukti dari pengakuan salah satu peserta JKN yang juga berprofesi sebagai guru bernama Cipta Rini (32) yang telah merasakan langsung kemudahan layanan Program JKN, meski jarang menggunakan Rini mengaku saat ini layanan Program JKN lebih bagus, cepat dan setara.
“Saya sering mendengar saat ini berobat pakai BPJS tidak seperti dulu, karena jarang menggunakan saya juga agak ragu terkait hal tersebut. Apa benar mudah dan cepat? Nah kebetulan hari ini saya mau periksa mata bersama anak saya. Setelah sampai di kliniknya saya semakin yakin kalau saat ini berobat memang nyata lebih mudah. Saat mengakses layanan saya cukup menunjukan KTP,” tutur Rini.
Rini menambahkan setelah mengecek status kepesertaan JKN miliknya petugas langsung melakukan perekaman sidik jari dengan tujuan mempermudah peserta untuk melakukan pendaftaran di kunjungan selanjutnya. Selain itu sistem finger print juga berguna untuk menghindari penyalahgunaan kepesertaan kita oleh orang lain.
“Selain kemudahan mendaftar berobat menggunakan JKN itu sama saja dengan pasien umum. Antreannya sama, dokternya sama, tempat ambil obatnya juga sama. Jadi tidak ada tuh perbedaan antara pasien yang pakai BPJS dengan pasien yang bayar umum sama saja perlakuannya petugasnya,” tutur Rini.
Rini menambahkan beruntung JKN hadir sebagai asuransi kesehatan yang terjangkau oleh masyarakat Indonesia.
Ditambah lagi Program JKN selalu update informasi terkini dan mengikuti perkembangan zaman. Bagi Rini Program JKN sangat membantu dan menjawab kebutuhan masyarakat terutama saat kondisi perekenomian serba sulit seperti sekarang, jika tidak ada JKN pastilah makin banyak masyarakat rentan untuk menjadi miskin karena biaya berobat yang semakin mahal. Rini berharap Program JKN selalu hadir dan memudahkan masyarakat Indonesia.
Sebagai informasi BPJS Kesehatan juga menyediakan aplikasi Mobile JKN yang merupakan sebuah inovasi digital yang ditawarkan BPJS Kesehatan untuk memudahkan pesertanya mengakses layanan kesehatan. Banyak menu layanan yang ditawarkan diantaranya semua update informasi Program JKN seperti pendaftaran, hak dan kewajiban, sanksi, fasilitas dan manfaat, cara membayar, sampai tanya jawab umum ada didalamnya.
Selain berbagai informasi Program JKN, aplikasi Mobile JKN juga menawarkan layanan mandiri seperti melakukan perubahan data kepesertaan, melakukan penambahan peserta, pendaftaran antrean online di faskes, konsultasi dokter gratis, pendaftaran auto debit pembayaran iuran, skrining riwayat kesehatan, sampai menyampaikan layanan pengaduan dapat diakses melalui Mobile JKN.
Bagi peserta JKN yang belum mengunduh aplikasi Mobile JKN pada smartphone caranya cukup mudah. Buka Playstore untuk smartphone yang berbasis Android dan Appstore untuk smartphone berbasis IOS. Cari Mobile JKN kemudian unduh, setelah berhasil peserta dapat register untuk membuat username dan password. Pastikan nomor telepon yang digunakan adalah nomor yang sama saat pendaftaran. Jika nomor telepon berubah hubungi 165 untuk melakukan perbaharuan data.
