Suaraindo.id– Peluncuran Electricity Connect 2024, Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PT PLN (Persero) Evy Haryadi sebut berkontribusi dalam persiapan transisi ke energi nuklir, kegiatan itu digelar di Jakarta, Rabu (17/7/2024).
“Nanti ada industri, ada asosiasi yang diundang, nanti di seminar salah satunya akan ada terkait dengan tenaga nuklir,” ujar Evy yang juga Ketua Umum Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia.
Dijelaskan Evy, untuk menjalankan pembangkit listrik tenaga nuklir terdapat 19 butir infrastruktur energi nuklir yang harus dipersiapkan. Dia menyebut ada 16 aspek yang sudah siap dari beberapa pemangku kepentingan.
“Yang saat ini menjadi pekerjaan rumah, adalah tiga aspek lainnya. Ketiga aspek tersebut meliputi posisi nasional (national position), manajemen (pembentukan NEPIO), dan keterlibatan pemangku kepentingan (stakeholder involvement). Ketiga hal ini akan banyak dibahas dalam Electricity Connect,” ujar Evy dilansir dari Antara.
Evy menyebut pada Electricity Connect akan terjadi sharing informasi, seperti apa tantangan yang ada ketika kita akan menjalankan program nuklir dan lain-lain. Electricity Connect merupakan acara yang setiap tahunnya diselenggarakan oleh MKI untuk memperingati Hari Listrik Nasional (HLN). Dalam Electricity Connect akan digelar berbagai seminar dan pameran.
Evy berharap peserta konferensi dan pengunjung dapat saling bertukar informasi, pengetahuan, pengalaman, dan teknologi terkini yang dapat mendorong penguatan dan percepatan transisi energi di kawasan ASEAN.
Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan bahwa pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) masuk ke Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional (RUKN) 2033.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS