Suaraindo.id – Kondisi Ruas Jalan Provinsi di Kota Subulussalam kian memprihatinkan. Jika tidak segera ditangani dikhawatirkan akan memakan korban jiwa.
Salain badan jalan ditimbun longsor antar Desa Subulussalam Barat dan Sikalondang. Lobang-lobang juga turut menghiasi sepanjang Jalan Subulussalam Selatan hingga Dusun Rahmah, Desa Subulussalam Barat, Kecamatan Simpang Kiri.
Akibat longsor tersebut terjadinya penyempitan badan jalan, sehingga sangat membahayakan bagi pengendara yang melintas.
Saat malam hari keadaan jalan itu semakin rawan, karena di lokasi longsor tidak ada lampu penerangan.
Begitu juga pada jalan yang dihiasi lobang. Karena beberapa bulan terakhir lampu penerangan jalan umum Ruas Jalan Syech Hamzah Fansuri, Dusun Rahmah, Desa Subulussalam Barat itu padam.
Sekretaris Desa Sikalondang, Mukaribin Pohan menyebutkan kondisi jalan itu sudah berlangsung lama, diperkirakan sekitar kurang lebih empat bulan.
Jika tidak segera diperbaiki, dia menyebutkan jalan tersebut akan memakan banyak korban.
“Harapan kita kepada Pemerintah Aceh agar memperhatikan jalan menuju Kecamatan Rundeng dan Longkib yang banyak lobang, untuk menghindari jatuhnya banyak korban,” ujar Mukaribin, Sabtu (1/2/2025).
Jalan yang berlobang tersebut beberapa kali masyarakat telah memperbaiki secara swadaya.
Bahkan, Ibu-ibu di Dusun Rahmah, Desa Subulussalam Barat pernah gotong-royong menambal jalan berlobang itu dengan semen.
Namun perbaikan secara swadaya itu tidak dapat bertahan lama karena sebagian kendaraan yang melintas bertonase tinggi.
Terkait kondisi rusak tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Subulussalam, Ir.Alhaddin dikonfirmasi Suaraindo.id menyebutkan telah memberitahukan ke Dinas PUPR Aceh.
Dinas PUPR Aceh ataupun pihak terkait yang menangani ruas jalan Provinsi Aceh ini, hingga berita ini disusun dan dikirim ke meja redaksi, Wartawan Suaraindo.id belum dapat mengkonfirmasi.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
