suaraIndo.Id – Universitas Sriwijaya (Unsri) kembali mengukuhkan sebanyak 24 Guru Besar yang dilaksanakan di Auditorium Universitas Sriwijaya Indralaya, Senin (04/09/23).
Rektor Unsri Prof Dr Ir H Anis Saggaff, MSCE., IPU., MKU., ASEAN.Eng., APEC.Eng mengatakan pengukuhan guru besar ini berdasarkan hasil yang dikeluarkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
“Untuk hari ini, ada 13 guru besar yang akan di kukuhkan dari berbagai bidang keilmuan dan sisanya akan di laksanakan besok, ” kata Rektor Unsri Prof Dr Ir H Anis Saggaff, MSCE., IPU., MKU., ASEAN.Eng., APEC.Eng.
Anis menyampaikan adapun 13 orang itu sendiri masing-masing dari Fakultas Kedokteran 1 orang, Fakultas Teknik 7 orang, Fakultas Kesehatan Masyarakat 3 orang, dan Fakultas Pertanian 2 orang.
Selanjutnya sesi dua besok akan menyaksikan pengukuhan guru besar sebanyak 11 orang. Terdiri dari Fakultas Ekonomi 1 orang, Fakultas Ilmu Keguruan dan ilmu pendidikan 3 orang, Fakultas MIPA 5 orang, dan beserta Fasilkom 2 orang.
“Ini merupakan suatu prestasi yang sangat membanggakan dan membahagiakan kita semua bahwa pada hari ini dan besok kita akan melaksanakan pengukuhan guru besar terbanyak selama sejarah Unsri,” terang Anis.
Dirinya mengaku, Unsri telah mencapai satu prestasi yang gemilang yang luar biasa dalam kurun waktu 8 bulan telah memproses guru besar sebanyak 30 orang.
“Insya Allah dalam waktu dekat ini akan menyusul 10 Guru Besar yang baru lagi, tinggal menunggu Surat Keputusan dari Mendikbud Ristek,”ungkap Anis.
Lebih lanjut, Ia mengatakan, dengan begitu, Unsri akan mendapatkan 40 guru besar. Pertambahan guru besar ini cukup signifikan apabila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya yang hanya 2 hingga 4 guru besar per tahun.
“Hal yang dilakukan yakni dengan mengadakan workshop dan pendampingan dengan mengundang semua dosen yang berpotensi untuk menjadi guru besar, perbaikan proses administrasi dan pengurusan nilai angka klidik atau PAK, dan faktor eksternal,” ucapnya.
Anis menjelaskan dengan adanya Peraturan Menteri (PermenPAN) Nom 01/2023 yang sangat memacu dosen untuk segera mengusulkan kenaikan jabatan Guru Besar. Potensi besar Unsri sebenarnya dosen yang bergelar Doktor dan Lektor Kepala pada saat ini sebanyak lebih dari 450 orang.
Dosen yang berhasil lolos diusulkan dalam percepatan ini 57 orang, dosen yang sudah keluar SK 30 orang, 2 orang sudah dikukuhkan pada April yang lalu.
“Insya Allah akan ada sesi ketiga, yang menunggu turunnya SK 10 orang, sedang revisi 6 orang, ditunda karena harus menambah cum dan syarat khusus sebanyak 11 orang. Sehingga dari proses percepatan ini, saya mengucapkan beribu-ribu terima kasih kepada team yang telah bekerja selama ini,”tutur Anis
Dirinya mengajak semua civitas akademika khususnya dosen yang punya potensi untuk guru besar untuk segera mengurus persyaratan khusus tersebut berupa publikasi jurnal Internasional.
“Ini adalah salah satu indikator yang penting bagi Universitas dalam proses perubahan Unsri dari Badan Layanan Umum (BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) dan kita berdoa insya Allah niat baik ini segera terwujud dengan ridho Allah SWT,” bebernya.
Adapun guru besar yang dilantik hari ini yakni Prof Dr dr Radiyati Umi Partan, SpPD., K-R., FI ASIM., M.Kes., sebagai guru besar bidang ilmu penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran, Prof Dr Ir Marwan Asof, Dipl.Eng., DEA., guru besar bidang Ilmu Teknik Pertambangan dari Fakultas Teknik,
Lalu Prof Dr Ir Susila Arita, R.,DEA., guru besar bidang Ilmu Teknik Kimia dari Fakultas Teknik, Prof Dipl.,Ing., Ir Amrifan Saladin Mohruni, PhD., guru besar bidang Ilmu Teknik Produksi (manufaktur) dari Fakultas Teknik,
Kemudian, Prof Novia Sumardi, ST., M.T., PhD., guru besar bidang Ilmu Teknik Kimia dari Fakultas Teknik, Prof Dr Ir H Irwin Bizzy, MT., guru besar bidang Ilmu Teknik Mesin dari Fakultas Teknik, Prof Amir Arifin, ST., M.Eng., PhD., guru besar bidang Ilmu Teknik Mesin dari Fakultas Teknik, Prof Ir Heni Fitriani, ST., MT., PhD., IPU., ASEAN.Eng., guru besar dari Ilmu Teknik Sipil dari Fakultas Teknik,
Prof Dr Sofia Sandi, SPt., M.Si. guru besar bidang Ilmu Teknologi Pengolahan Pakan dari Fakultas Pertanian, Prof Dr Momon Sodik Imanudin, SP., M.Sc., guru besar bidang Ilmu Irigasi dan Drainase dari Fakultas Pertanian, Prof Dr Rico Januar Sitorus, S.KM., M.Kes., (Epid), guru besar bidang Ilmu Epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat,
Prof Dr rer med H Hamzah Hasyim, SKM., MKM., guru besar bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan Prof Dr Rosita Flora, S.Kep., M.Kes., AIFO., guru besar bidang Ilmu Ilmu Biomedik dari Fakultas Kesehatan Masyarakat.