Suaraindo.id – Kepulauan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, diguncang gempa berkekuatan magnitudo (M) 6,0 pada Sabtu (1/3) pukul 04.58 WIB. Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai dampak atau kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut dari masyarakat setempat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa gempa berpusat di laut, sekitar 167 km Tenggara Banda, dengan koordinat 5,81 lintang selatan dan 130,68 bujur timur. Gempa ini memiliki kedalaman 158 kilometer.
Guncangan akibat gempa dirasakan pada skala Modified Mercalli Intensity (MMI) II di Banda Naira, Sorong, dan Saumlaki. Skala MMI II menunjukkan bahwa gempa dirasakan oleh beberapa orang serta menyebabkan benda ringan bergoyang, namun tidak menimbulkan kerusakan berarti.
BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Meskipun demikian, masyarakat diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
Sebagai negara yang terletak di jalur Cincin Api Pasifik, Indonesia memang sering mengalami aktivitas seismik. Wilayah Kepulauan Banda sendiri termasuk dalam daerah yang kerap dilanda gempa akibat pertemuan lempeng tektonik di sekitarnya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak berwenang masih terus memantau perkembangan situasi serta melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat guna memastikan keselamatan masyarakat. Masyarakat yang merasakan dampak gempa dapat melaporkan kepada pihak terkait untuk membantu pemantauan lebih lanjut.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
