Pencarian Korban Mobil Avanza Terjun ke Sungai Lae Kombih Masih Berlangsung, Berikut Data Korban

  • Bagikan
Lokasi Mobil Avanza Nopol D 1217 SHJ terjung ke Jurang Sungai Lae Kombih di Jalan Nasional Subulussalam, Aceh- Pakpak Bharat, Sumut tepatnya di Desa Tanjung Mulia Kecamatan STTU Jehe, pada Rabu 23 April 2025 sore. (Suaraindo.id/Agus Darminto)

Suaraindo.id – Tiga Korban kecelakaan mobil Avanza hitam nopol D 1217 SHJ yang terjun ke jurang Sungai Lae Kombih di Jalan Lintas Nasional Subulussalam, Aceh-Pakpak Bharat, dua korban diantaranya merupakan warga asal Kabupaten Deli Serdang, Sumut. Sementara satu lagi berasal dari Provinsi Jambi.

Kiki Permadi (51) warga Jalan Enggang, Desa Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang.

Herry Purnomo (53) warga Dusun V Gg Hidayat Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang.

Serta Zuato Balkiah (37) warga Jalan RD Wijaya Komp Guru, Kebun Kopi nomor 37 Desa The Hok, Kecamatan Jambi Selatan, Provinsi Jambi.

Wakil Wali Kota Subulussalam, Nasir Kombih, Wakil Bupati Pakpak Bharat H.Mutsyuhito Solin, Kapolres Subulussalam, AKBP M.Yusuf, Wakil Ketua 2 DPRK, Rasumin Pohan dan Staf Ahli Pemerintahan Kota Subulussalam turun meninjau proses pencarian di Pos Pantau Aliran Sungai Desa Sikelang, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam. (Suaraindo.id/Agus Darminto)

Informasi ini disampaikan Kapolres Subulussalam, AKBP Muhammad Yusuf dalam siaran pers diterima Suaraindo.id, Kamis (24/4/2025) malam.

Kapolres Subulussalam turun langsung meninjau proses pencarian di Pos Pantau Aliran Sungai Desa Sikelang, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam.

Muhammad Yusuf menyampaikan, bahwa pihaknya bekerja sama dengan Kodim 0118 Subulussalam, Basarnas Sumut, BPBD Pakpak Bharat dan BPBD Kota Subulussalam dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban kecelakaan tersebut.

“Untuk saat ini kami dan pihak terkait lainnya bekerja sama dalam upaya pencarian korban yang akan dilaksanakan selama 7 hari ke depan.

Dimulai pada hari pertama hari ini dan seterusnya, dengan dibagi beberapa regu.

Proses pencarian dilakukan dengan menyusuri Aliran Sungai Lae Kombih dari titik awal kecelakaan, air terjun kedabuhan sampai aliran Sungai Desa Sikelang,” jelasnya.

Polres Subulussalam juga mengimbau kepada masyarakat harap berhati-hati dalam berkendara dan selalu waspada terhadap potensi kecelakaan, seperti sopir mengantuk, jalanan licin akibat hujan, maupun rem blong.

Sebelum melakukan perjalanan dengan mobil maupun motor pastikan kendaraan dan sopir dalam keadaan prima.

Pencarian pada hari pertama itu terlihat dua pejabat daerah turun langsung yakni Wakil Wali Kota Subulussalam Nasir Kombih dan Wakil Bupati Pakpak Bharat, H.Mutsyuhito Solin.

Kemudian terlihat Wakil Ketua 2 DPRK Subulussalam Rasumin Pohan, Staf Ahli Pemerintahan Kota Subulussalam Baginda Nasution, Camat Penanggalan Cari Dengan Bancin, Camat Sitelu Urang Jehe Mike Baskara Ujung, Ketua Tim Basarnas Provinsi Sumatera Utara Andika, Ketua Basarnas Kota Subulussalam Maslin Kombih, Personel Polres Subulussalam Provinsi Aceh dan para Personil Polres Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Mobil Avanza Nopol D 1217 SHJ pemandu mobil Ambulans RSUD Simeulue yang membawa Jenazah hendak dipulangkan ke kampung halamannya dilaporkan mengalami Kecelakaan tunggal dan masuk jurang Lae Kombih berkedalaman mencapai 30 meter lebih.

Kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu 23 April 2025 sekira pukul 15.00 wib di jalan Nasional Subulussalam, Aceh-Sumatera Utara atau tepatnya di Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara

Mobil Avanza yang memandu Ambulans membawa Jenazah itu beriringan datang dari Kabupaten Simeulue, Aceh menuju Provinsi Jambi.

Belum sampai tujuan, nahas mengalami kecelakaan tunggal terjun ke Jurang Sungai Lae Kombih.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan