Suaraindo.id – Lama ditunggu-tunggu, Durian dari Putussibau Kapuas Hulu Kalimantan Barat akhirnya hadir di Mempawah.
Dari beberapa referensi penikmat Durian, buah punya aroma khas ini dikenal punya kelebihan di bandingkan yang lainnya.
Anca, penjaga kios Durian di depan RSUD dr Rubini Mempawah, mengakui Durian Putussibau memang berkualitas.
“Durian dari Putussibau punya daging yang tebal, kekuningan, rasanya manis, dan pokoknya jarang mengecewakan,” ujar Anca, Sabtu (30/9/2023) pagi.
Menurutnya, Durian Putussibau yang dipajang di kios milik Sumadi ini sudah empat hari hadir di Mempawah.
Harganya mulai dari Rp 15 ribu hingga Rp 70 ribu perbiji.
“Kita hitung perbiji, tidak menggunakan kiloan ya. Jadi di sini rata-rata Rp 15 ribu sampai Rp 70 ribu,” jelasnya.
Selain dibawa pulang, Kios Sumadi ini juga mempersilakan pengunjung untuk makan durian di tempat.
“Untuk melayani pengunjung, kami sudah mempersiapkan tempat duduk di belakang kios,” ujarnya lagi.
Sebelum Durian Putussibau sekarang ini, Anca menambahkan, kios mereka juga sebelumnya menjual durian lokal, yakni asal Antibar, Pasir Palembang dan sekitarnya.
Sedangkan durian lainnya juga didatangkan dari Capkala, Pahauman dan Balai Karangan.
Dalam sehari, mereka bisa menjual 300-500 buah durian dengan berbagai variasi harga.
“Durian Balai (Karangan) juga termasuk jadi favorit masyarakat Mempawah. Jadi begitu datang dengan cepat habis terjual. Harga juga tak jauh berbeda,” imbuh Anca.
Bagi penikmat durian, Kios Sumadi di depan RSUD dr Rubini Mempawah boleh jadi tempat rekomendasi tujuan Anda.
