 |
| Empat remaja di Tayan Hilir diamankan polisi setempat karena balap liar. |
Suaraindo.id – Bulan puasa seharusnya menjadi bulan untuk banyak melakukan ibadah dan berbuat positif. Namun, sejumlah remaja di Tayan Hilir justru memanfaatkannya untuk balap liar di jalan layang Jembatan Kapuas Tayan (Piasak), Minggu (9/5).
Empat remaja masing–masing berinisial MR (17), W (18), MAF (17) dan TP (16) diamankan tim gabungan dari Polsek Tayan Hilir, Koramil 1207 Tayan Hilir dan
Pemerintah Desa Kawat dan Pedalaman yang menyisir lokasi sekira pukul 22.30 WIB.
Diketahui empat remaja tersebut masih berstatus pelajar.
Pemerintah Desa Kawat dan Pedalaman yang menyisir lokasi sekira pukul 22.30 WIB.
Diketahui empat remaja tersebut masih berstatus pelajar.
Awalnya tim gabungan hanya melakukan Patroli Malam serta imbauan kepada masyarakat yang masih nongkrong di warung/kafe namun saat melakukan patroli tim justru mendapat laporan dari warga bahwa ada kegiatan balap liar di Piasak.
Menyikapi laporan tersebut tim langsung bergerak menggunakan mobil polisi dan mobil pemadam kebakaran Binsika Tayan Hilir meluncur menuju tempat kejadian.
Kapolsek Polsek Tayan Hilir Iptu Sagi melalui Kanit Sabhara Aiptu Roni Yakin mengatakan kegiatan balap liar ini sudah lama meresahkan warga. “Berapa kali kita hendak melakukan razia mereka tidak ditemukan di lokasi, baru malam ini kita temukan mereka di lokasi,” ujarnya.
“Kami imbau kepada masyarakat untuk tidak lagi nongkrong ataupun balap liar seperti yang dilakukan remaja ini, ditengah wabah Virus Korona ini, ada baiknya di rumah saja,” tegasnya.
Untuk penanganan lebih lanjut, empat remaja dan tiga unit motor sebagai barang bukti telah diamankan di Mapolsek Tayan Hilir. (R_209/polressanggau.com)
