Dampak Covid-19, Pemkab Mempawah Geser APBD Pulihkan Ekonomi

  • Bagikan
Logo Kabupaten Mempawah (int)

Suaraindo.id – Pemerintah Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat  telah melaporkan realokasi dan refocusing anggaran Rp 120 miliar APBD tahun 2020 untuk penanganan dampak Pandemi Covid-19 kepada Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, kemarin.

Menanggapi kebijakan tersebut, Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Mempawah, Safruddin Asra, mengatakan, pada prinsipnya DPRD Mempawah mendukung penuh kebijakan realokasi dan refocusing anggaran tersebut demi meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, serta memberikan bantuan kepada masyarakat yang secara ekonomi terdampak akibat kebijakan physical distancing.

Namun demikian, Safruddin yang juga Sekretaris Partai Golkar Kabupaten Mempawah ini, meminta agar Pemerintah Kabupaten Mempawah hendaknya juga  mempersiapkan langkah-langkah pemulihan ekonomi masyarakat yang kini semakin terpuruk.

“Terpuruknya ekonomi bukan saja pada sektor usaha kecil dan menengah, tapi juga pada kalangan pekerja informal yang  berpendapatan harian. Banyak dari mereka kini telah dirumahkan bahkan di-PHK karena lesunya dunia usaha berskala besar. Kebijakan pemutusan kerja merupakan langkah sulit yang terpaksa diambil untuk meminimalisasi beban operasional perusahaan,” ujar Safruddin.

Karena itu, dia menyarankan agar Pemkab Mempawah dapat menggeser beberapa anggaran yang tidak terlalu urgen dalam APBD 2020 untuk dipergunakan dalam penanganan Pandemi Covid-19 sekaligus dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat.

Safruddin memaparkan sejauh ini pengurus Partai Golkar Kabupaten Mempawah, kader dan simpatisan telah melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial ke masyarakat dalam rangka berperan aktif membantu pemerintah daerah meringankan beban masyarakat.

“Dan kami akan terus berbuat untuk masyarakat, bahu-membahu bersama pemerintah daerah untuk mencari solusi pemulihan ekonomi serta mendukung gugus tugas untuk memerangi Covid-19,” ujarnya.

Ia lantas berharap pandemi Covid-19 segera berakhir sehingga aktivitas masyarakat kembali berjalan normal dan semuanya bisa tersenyum kembali. (dian/sk)

  • Bagikan