Suaraindo.id–Kondisi cuaca yang diramalkan ‘bersejarah’ akan melanda New Mexico mulai Sabtu (7/5) hingga beberapa hari ke depan, sementara kebakaran hutan terbesar di AS menghanguskan area pegunungan yang kering.
Kebakaran itu telah menyebabkan banyak keluarga kehilangan tempat tinggal dan ribuan warga mengungsi dari area pegunungan Sangre de Cristo.
Para peramal cuaca memperingatkan bahwa hembusan angin pada akhir pekan bisa mencapai 80 hingga 96 kilometer per jam.
Selama beberapa hari belakangan, para petugas pemadam kebakaran telah berusaha membuat jalur api. Pesawat juga telah dikerahkan untuk menjatuhkan penghambat api di titik-titik strategis untuk mencegah api mencapai kota Las Vegas dan desa-desa di sekitar pusat kebakaran.
Kebakaran yang sudah membara selama sebulan, telah menghanguskan wilayah seluas lebih dari 691 kilometer persegi. Wilayah yang terdampak kebakaran itu kira-kira lebih luas dari Kota Chicago.
Di seluruh AS, wilayah seluas hampir 5.180-kilometer persegi telah terbakar sejauh ini, menurut Pusat Kebakaran Antar Instansi Nasional. [vm/ft]