Bogor Gelar Swab Test Covid-19 di Pasar Kebon Kembang

  • Bagikan
Petugas medis memeriksa pasien dengan SWAB Test di Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Ahad, 8 April 2020. Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan hari ini terjadi penambahan sebanyak 297 pasien positif dibandingkan hari sebelumnya. (Teras.id)

Suaraindo.id– Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Kesehatan melaksanakan swab test atau uji usap Covid-19 secara acak terhadap sekitar 300 orang di Pasar Kebon Kembang Kota Bogor, Jumat. Swab test dilakukan terhadap pedagang, petugas pasar, maupun pembeli. 

Swab test dilakukan dengan mengukur temperatur tubuh dan pengambilan sampel dahak untuk dilakukan uji polymerase chain reaction (PCR) di laboratorium.

Wali Kota Bogor 
Bima Arya Sugiarto, saat meninjau pelaksanaan tes swab di Pasar Kebon Kembang mengatakan, saat ini lokasi yang rawan terjadi penyebaran Covid-19 adalah stasiun kereta api, pasar dan rumah sakit.


“Pasar yang banyak kerumunan orang ini yang paling sulit mendeteksinya. Karena itu, dilakukan swab test untuk mendeteksi penyebaran Covid-19 di pasar,” kata Bima Arya.

Menurut Bima, melalui swab test akan diketahui apakah ada penyebaran Covid-19 atau tidak, sehingga warga dapat memahami bahayanya membiarkan kerumunan di pasar.

Bima menjelaskan, peralatan swab test yang digunakan petugas dari Dinas Kesehatan adalah bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebanyak 300 paket.


“Kita minta ke Pak Gubernur untuk membantu pelaksanaan swab test untuk warga Kota Bogor. Alhamdulillah Pak Gubernur menyetujuinya,” katanya.

Bima Arya juga menyatakan bahwa di Kota Bogor mulai terjadi pelambatan kasus positif Covid-19. “Tapi, kita tetap menerapkan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) secara ketat hingga pandemi Covid-19 berakhir,” katanya.


Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, dalam tiga hari pada Minggu hingga Rabu, 3-6 Mei, tidak ada penambahan jumlah kasus positif Covid-19 dan kasus meninggal. Baru pada Kamis 7 Mei 2020 ada tambahan dua kasus positif virus 
corona itu.
Sumber:Teras.id

  • Bagikan