Suaraindo.id – Kepolisian Sektor Sekayam Kabupaten Sanggayu, Kalbar berhasil menggagalkan aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) dialiran sungai Batang Bayan Dusun Perimpah Desa Sungai Tekam Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau.
Operasi PETI tersebut dipimpin Waka Polsek Sekayam IPTU Zulfikar dan anggota dan melibatkan tokoh masyarakat.
Kapolres Sanggau AKBP AKBP Suparno Agus Candra Kusumah saat dikonfirmasi melalui Kasi Humas Polres Sanggau IPTU Keken Sukenda membenarkan adanya operasi yang dilakukan Polsek Sekayam.
“Sayangnya disaat berlangsungnya operasi tersebut tidak ada aktivitas di dua lokasi tersebut,dan tidak ditemukan para pekerja PETI dilokasi tersebut,kemungkinan operasi yang akan dilaksanakan sudah bocor nyampai ke telinga pekerja, namun operasi tetap berjalan dan dapat mengamankan sarana yang digunakan untuk beraktivitas,” ungkapnya.
Dari dua lokasi tersebut petugas dapat mengamankan 15 Set domfeng 10 set mesin domfeng menggunakan Lanting ditemukan aliran sungai batang Bayan dan 5 mesin lainnya ditemukan di Dusun Perimpah desa Sungai Tekam.
Selain menemukan 15 set mesin dompeng tersebut,petugas juga menemukan sarana lainnya seperti14 drum warna biru,1buah jirigen yang berisikan Solar,1 unit mesin domfeng 1 set mesin Pom,6 Enam kset / alas kaki, 6 buah karet fanbel, 1 buah selang kompresor warna hijau 1 buah selang spiral ukuran 6 inc warna biru, paralon besar,belahan drum satu buah slang (kuya) dan sejumlah barang lainnya.
Karena lokasi PETI sangat jauh dan tidak dapat dilalui kendaraan roda 4,sebagian dari BB tersebut dibakar dilokasi dan sebagian kita bawa ke Polsek untuk dijadikan barang bukti berupa 19 buah Drum warna biru,. 3 buah compresor dan 1 Unit mesin Domfeng.
“Selama berlangsungnya Operasi tersebut, semua berjalan lancar,bahkan tak seorangpun yang berkeberatan,” kata IPTU Keken mengahiri keterangan