Yenny Wahid Sebut Veddriq Leonardo Bermental Juara, Raih Emas untuk Indonesia

  • Bagikan
Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo memegang medali emas Olimpiade Paris 2024, Paris, Kamis (8/8/2024). ANTARA

Suaraindo.id– Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid, menegaskan bahwa Veddriq Leonardo, atlet panjat tebing asal Pontianak, memang memiliki mentalitas juara, yang membantunya meraih medali emas dalam nomor speed di Olimpiade Paris 2024.Yenny mengungkapkan kebanggaannya terhadap pencapaian Veddriq yang konsisten tampil gemilang di berbagai kompetisi panjat tebing dunia, membuktikan dirinya sebagai atlet yang selalu menduduki podium teratas.

“Veddriq ini memang luar biasa, dia memulai sejak lama, secara mental dia mental juara. Di kejuaraan dunia yang kami kirim dia hampir selalu di podium dan dia prestasinya, serta mentalnya stabil,” kata Yenny melansir dari ANTARA, Jumat(09/08/2024).

Lebih lanjut, Yenny menyampaikan bahwa kemenangan Veddriq ini merupakan hadiah spesial bagi masyarakat Indonesia, yang akan segera merayakan HUT ke-79 Republik Indonesia.

“Tadi kemeriahannya luar biasa, banyak sekali pendukung dari Indonesia tidak kuasa menahan air mata karena terharu, apalagi saat lagu Indonesia Raya diperdengarkan di hadapan publik dunia, serta Merah Putih dikibarkan,” ujar putri dari Presiden ke-4 Indonesia Abdurahman Wahid (Gus Dur) itu.

Yenny juga menyatakan bahwa ke depan, FPTI akan lebih fokus pada pengembangan bakat-bakat muda dalam panjat tebing, dengan bekerja sama dengan pemerintah untuk meningkatkan prestasi olahraga ini di masa mendatang.

Pria asal Pontianak itu menang melawan wakil dari China, Wu Peng, di final yang diselenggarakan di Le Bourget Climbing Venue, pada Kamis malam WIB.

Dalam aksinya, pria berumur 27 tahun itu membukukan waktu 4,75 detik dan menang tipis atas lawannya yang mencatatkan waktu 4,77 detik.

Dalam Olimpiade tahun ini, Indonesia diwakili oleh empat atlet untuk nomor speed, yaitu Veddriq Leonardo dan Rahmad Adi Mulyono di kategori putra, serta Rajiah Salsabillah dan Desak Made Rita Kusuma Dewi di kategori putri.

Namun, selain Veddriq, ketiga rekannya belum beruntung untuk membawa pulang medali untuk kontingen Indonesia, karena langkah masing-masing terhenti di kualifikasi babak penyisihan eliminasi, perempat final, dan small final.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  • Bagikan