Suaraindo.id – Akibat curah hujan tinggi dan angin deras melanda Desa Tanjung Raman Kecamatan Kota Agung mengakibatkan tumbangnya pohon Embacang sehingga menghalangi seluruh bahu jalan, tentu saja hal ini tidak bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat. Namun untuk pejalan kaki bisa untuk dilalui, Kamis ( 17/11/2023).
Mendengar hal ini Bastari selaku Tanjung Raman langsung memerintahkan perangkat Desa dibantu beberapa warga untuk memotong pohon mbacang dengan alat pemotong kayu yang disebut dengan Shinzo, berkat kesigapan mereka akhirnya pohon melintang bisa diatasi.,
Lepransyah salah satu perangkat Desa Tanjung Raman mengungkapkan bahwa hal kejadian ini murni dari alam bukan tangan manusia, lebih parahnya lagi menurut Lepran bahwa dahan kayu tersebut menimpa gardu PLN sehingga Listrik padam. Alhamdulilah sudah bisa dilalui kembali, mengenai Listrik ini kita sudah laporkan ke PLN Kota Agung ” ujar Lepran.
Sementara itu Didi warga Pagun yang berkebun di Desa Tanjung Raman mengucapkan terima kasih kepada Pemdes yang telah peka dengan atas tumbangnya pohon yang melintang dijalan ini langsung dipotong, sehingga Akses jalan menuju Desa Tanjung Raman, Gunung Liwat dan sekitarnya bisa dilalui kembali.