Suaraindo.id – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), setiap ASN, maupun pejabat harus tetap dalam kondisi netralitas. Tak hanya itu, TNI Polri juga harus terjaga dalam menjaga netralitas.,
Bawaslu dibantu dengan Panwaslu di setiap Kecamatan yang harus siap dalam mengawasi sejumlah pihak yang sudah dilarang dalam menjalankan politik praktis.
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Kubu Raya, Adi Kesuma mengatakan, jika akan terus mendorong pilkada damai serta mewujudkan pemimpin yang amanah.
“Komitmen ini kita sepakati bersama, yang sudah kami atur dalam undang-undang jika tidak diperkenankan untuk berpolitik praktis, serta harus netral,” katanya beberapa waktu lalu.
Adi menuturkan jika pihaknya siap membantu kinerja KPU dan Bawaslu mendorong dan mengedukasi Masyarakat agar dapat datang ke KPU untuk menyalurkan hak pilih dan tidak golput.
“Mengajak masyarakat untuk tidak golput adalah salah satu tugas dari komitmen dalam mewujudkan pilkada damai di Kubu Raya,” tuturnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam menyambut baik deklarasai pilkada damai yang digelar APDESI.
“Hal ini merupakan wujud komitmen menjaga pilkada yang adil dan lancar meski ditingkat desa,” ucapnya.
Lanjut, adanya hal ini pemerintah daerah mendukung penuh, terlebih komitmen APDESI yang turut mendorong kinerja penyelenggara pemilu.
Yusran menjelaskan adanya komitmen ini harus didukung dengan partisipasi masyarakat yang turut menjaga kelancaran.
“Maka hal tersebut dapat berkualitas bermartabat dan menghasilkan pilihan kepala daerah yang terbaik,” pungkasnya.
