Suaraindo.id—Dalam mendukung program Astacita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menekankan sedikitnya terdapat enam poin penting untuk memastikan peran aktif Polri dalam mendukung program tersebut.
Perlu diketahui ke enam poin penting itu diantaranya, pengawasan pembangunan untuk meminimalkan kecurangan. Hingga pencegahan dan peredaran gelap narkoba termasuk judi online (Judol) yang perlu pengawasan ketat terhadap hal tersebut di wilayah Lampung, bertujuan untuk meminimalkan kecurangan dan memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai rencana dan berdampak positif bagi masyarakat.Terlebih telah usainya pesta demokrasi Dimana di provinsi Lampung nantinya akan di pimpin oleh kepala-kepala daerah baru sesuai pilihan rakyat.
“Pihaknya sendiri akan melakukan Pengawasan, yang meliputi aspek teknis, administrasi dan keuangan, dengan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat dan media,serta aparatur penegak hukum lainya.” ujarnya.
Selain itu, penindakan hukum terhadap kebocoran keuangan negara, Kapolda Lampung menginstruksikan jajarannya untuk menindak tegas segala bentuk tindakan yang berpotensi menyebabkan kebocoran keuangan negara.Baik secara internal Polri sendiri maupun penyelenggara negara.
“Penekanan ini sejalan dengan arahan Kapolri yang meminta seluruh jajaran Polri untuk mendukung penuh program dan kebijakan pemerintah, terutama dalam mencegah dan mengatasi kebocoran keuangan negara,” ungkapnya.
Selain itu, Irjen Pol Helmy Santika juga menegaskan terkait penindakan Korupsi, Narkoba dan judi online (Judol).
“Korupsi, narkoba dan judi daring merupakan musuh utama yang harus ditumpas habis,” tegas Helmy Santika.
Selain itu, pihaknya telah berkomitmen secara nyata tidak akan timbang pilih, termasuk anggota polri yang terlibat.
“Semua akan di proses sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” ucapnya dengan tegas, Selasa 10 Desember 2024.
Netralitas Polri, sambungnya, sebagai jaminan keadilan dan kepercayaan masyarakat dan tetap menjadi bagian Masyarakat sebagai pengayom, pelindung serta pelayanan.
Mengenai jaminan keamanan dan kelancaran pemungutan suara hingga pelantikan kepala daerah, ia menginstruksikan jajarannya untuk memastikan keamanan dan kelancaran pelaksanaan pemungutan suara hingga pelantikan kepala daerah di Lampung. Dimana berbagai tahap pilkada tersebut telah dilalui dan mengetahui secara jelas bahwa Demokrasi yang ditunjukkan Masyarakat Lampung berjalan sesuai yang diharapkan.
“Polri akan bekerja sama dengan TNI dan instansi terkait untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemilihan,ini merupakan kemenangan Masyarakat lampung untuk tetap menjaga kestabilan keamanan yang ada,” tambahnya.
Untuk menjaga stabilitas harga pangan dan menindak tegas penimbunan. Kapolda menginstruksikan jajarannya untuk memastikan stabilitas harga pangan di Lampung. Disamping tetap terus mengecek segala stok pangan hingga di triwulan pertama pada tahun 2025 mendatang.
Polri tambahnya, akan menindak tegas segala bentuk penimbunan dan manipulasi harga yang dapat merugikan masyarakat.serta memastikan bahwa stok pangan yang dibutuhkan Masyarakat masih ada dengan menggandeng stakeholder terkait.
“Kami akan berkoordinasi, berkolaborasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Perdagangan dan Badan Pangan Nasional untuk memantau pasokan dan harga pangan,” katanya.
Point-point tersebut kata Helmy, sebagai komitmen Polri untuk mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Polda Lampung terus berupaya mewujudkan keamanan, ketertiban, dan keadilan serta kesejahteraan masyarakat di Lampung hingga berperan aktif dalam pembangunan nasional,” tutup Helmy.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS