Suaraindo.id – Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalimantan Barat, Windy Prihastari, turut hadir dalam pelantikan Ketua Umum TP-PKK Masa Bhakti 2024-2029, yang sekaligus dilantik sebagai Ketua Umum Tim Pembina Posyandu Nasional, oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri), Jend. Pol. (Purn) Muhammad Tito Karnavian, di Balai Sudirman Jakarta Selatan.
Pelantikan ini diikuti oleh Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) TP-PKK yang mengusung tema “Strategi PKK dalam Aksi Nyata melalui Persiapan Rakernas X PKK untuk Mendukung RPJMN 2025-2029.” Rakornas ini dihadiri oleh seluruh Ketua TP-PKK dari Provinsi, Kabupaten, dan Kota se-Indonesia, yang bertujuan memperkuat peran TP-PKK dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam mewujudkan tujuan pembangunan yang tertuang dalam RPJMN 2025-2029.
Mendagri Tito Karnavian: PKK Sebagai Mitra Strategis Pemerintah
Dalam sambutannya, Mendagri Tito Karnavian mengungkapkan keyakinannya bahwa Ibu Tri selaku Ketua Umum TP-PKK yang baru, akan mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan penuh rasa tanggung jawab, khususnya dalam meningkatkan peran TP-PKK dan Posyandu dalam mendukung pembangunan nasional. Tito menyatakan bahwa TP-PKK adalah salah satu organisasi yang paling besar dan masif di tingkat keluarga, yang jika digerakkan secara optimal, dapat memberikan pengaruh besar bagi keberhasilan program-program pemerintah.
“Saya yakin TP-PKK dapat menggerakkan program dengan kemauan dan kemampuan yang baik, mulai dari tingkat pusat hingga ke desa,” ujarnya.
Windy Prihastari: TP-PKK Kalbar Aktif Turun ke Lapangan
Windy Prihastari, dalam kesempatan ini, mengungkapkan bahwa program TP-PKK Kalbar sudah sejalan dengan tujuan Kemendagri serta TP-PKK Pusat. Menurutnya, TP-PKK Kalbar aktif terlibat dalam menurunkan angka stunting melalui inovasi dan aksi nyata. Berkat kerja keras bersama Pemerintah Provinsi Kalbar, angka stunting di Kalbar berhasil diturunkan 7,2% dan mendapatkan apresiasi dari Wakil Presiden pada acara di Sentul Bogor, Jawa Barat.
“Keberhasilan dalam menurunkan angka stunting ini tidak lepas dari kerjasama erat antara TP-PKK Kalbar dan Pemprov Kalbar melalui berbagai program yang melibatkan masyarakat secara langsung,” ungkap Windy.
Selain menurunkan angka stunting, TP-PKK Kalbar juga berperan aktif dalam mengendalikan inflasi dan menangani kemiskinan ekstrem, serta melaksanakan 10 Program PKK di seluruh wilayah Kalbar.
Misi Asta Cita: Ketahanan Pangan Sebagai Fokus Utama
Windy juga menyoroti partisipasi TP-PKK Kalbar dalam mendukung 8 Misi Asta Cita, salah satunya adalah ketahanan pangan, yang diwujudkan dalam gerakan menanam cabai di seluruh kabupaten/kota se-Kalbar. Program ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan daerah serta memberikan solusi terhadap kebutuhan pangan masyarakat.
“Gerakan menanam cabai ini merupakan bagian dari misi ke-4 Asta Cita untuk memperkuat ketahanan pangan dan energi. Kami terus mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam program ini,” tambah Windy.
Rakornas: Sinergi untuk Pembangunan Berkelanjutan
Rakornas ini menjadi momentum penting bagi seluruh TP-PKK di Indonesia untuk mensinergikan program dan kegiatan yang dapat mempercepat pencapaian tujuan pembangunan nasional. Dengan kolaborasi yang erat antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan TP-PKK dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera, sehat, dan produktif.
TP-PKK Kalbar menjadi contoh nyata bagaimana organisasi kemasyarakatan dapat berperan sebagai mitra strategis dalam mendukung program-program pembangunan yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Aksi Nyata TP-PKK: Komitmen untuk Masyarakat dan Pembangunan
Pelantikan dan rakornas ini menegaskan komitmen TP-PKK sebagai organisasi yang terus berinovasi, berkolaborasi, dan bekerja keras dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. TP-PKK Kalbar, di bawah kepemimpinan Windy Prihastari, bertekad untuk terus mendukung program pemerintah dan mempercepat pencapaian RPJMN 2025-2029, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
