Suaraindo.id – Dalam momen spesial Hari Guru Nasional yang diperingati di Velodrome, Jakarta, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan kabar gembira bagi para guru di seluruh Indonesia. Beliau mengumumkan kebijakan kenaikan gaji guru yang mencakup peningkatan tunjangan bagi guru ASN dan kenaikan gaji pokok untuk guru non-ASN.
“Kami telah meningkatkan anggaran demi kesejahteraan guru, baik yang berstatus PNS maupun PPPK, serta para guru non-ASN. Guru ASN akan mendapatkan tambahan tunjangan sebesar satu kali gaji pokok, sedangkan tunjangan profesi untuk guru non-ASN ditingkatkan menjadi Rp2 juta per bulan,” ujar Presiden.
Respon Positif dari Para Guru
Pengumuman ini disambut hangat oleh para guru di berbagai daerah, terutama guru honorer yang selama ini menghadapi tantangan besar dengan penghasilan minim.
Toha, seorang guru SMP Negeri di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, mengungkapkan rasa syukurnya atas kebijakan tersebut.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur gaji guru bisa naik. Saat ini harga kebutuhan pokok semakin mahal. Semoga dengan kenaikan gaji ini, kesejahteraan para guru lebih terjamin,” ungkapnya.
Toha juga menambahkan bahwa kenaikan ini menjadi angin segar setelah sekian lama tidak ada peningkatan signifikan pada penghasilan guru.
“Dengan adanya kebijakan ini, kami bisa lebih fokus mengajar tanpa perlu memikirkan pekerjaan sampingan. Ini sangat membantu,” tambahnya.
Harapan untuk Kebijakan Berkelanjutan
Hal serupa disampaikan Dewi Oktavianti, guru honorer di salah satu SMP Negeri di Kubu Raya. Ia mengapresiasi langkah Presiden Prabowo sebagai awal yang baik dalam memperhatikan nasib tenaga pendidik.
“Ini adalah langkah positif yang memberikan dampak besar bagi kami, guru honorer. Semoga kebijakan ini diterapkan dengan baik, dan lebih banyak peluang bagi kami untuk mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG),” ujarnya.
Dewi berharap peningkatan kesejahteraan ini tidak hanya berhenti pada gaji, tetapi juga membuka lebih banyak kesempatan bagi guru honorer untuk mendapatkan sertifikasi yang dapat meningkatkan status profesional mereka.
Guru Sebagai Pilar Bangsa
Kenaikan gaji ini diharapkan dapat menjadi bentuk apresiasi nyata terhadap guru, yang selama ini menjadi ujung tombak dalam mencetak generasi penerus bangsa. Presiden Prabowo dalam pidatonya menegaskan pentingnya peran guru dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.
Motivasi untuk Masa Depan Pendidikan
Kebijakan ini tidak hanya memberikan insentif finansial, tetapi juga diharapkan menjadi motivasi bagi para guru untuk terus memberikan yang terbaik dalam mendidik anak bangsa. Di tengah tantangan dunia pendidikan, langkah ini menjadi simbol nyata komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup dan kinerja tenaga pendidik.
Selamat Hari Guru Nasional! Semoga kebijakan ini menjadi awal baru bagi dunia pendidikan Indonesia yang lebih baik.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
